Health Heroes – “Wah aku bangga sekali karena sekolahku membentuk aku menjadi remaja sehat yang peduli akan gizi ! “
“Betul sekali, Sekolah kita merupakan sekolah adiwiyata yang membiasakan seluruh siswanya untuk hidup bersih dan sehat “
Fase remaja merupakan fase krusial dalam kehidupan, di mana manusia mulai mengeksplorasi diri dan mulai membentuk pola makan dan gaya hidup. Dalam hal ini kesadaran mengenai gizi bukan sekedar perkara opsional semata, namun pemahaman tentang gizi merupakan fondasi utama guna terciptanya kehidupan yang sehat dan kesuksesan bagi diri remaja di masa mendatang.
Apabila bila kita bercermin pada fakta, kita dapat melihat bahwa di era modern seperti saat ini, kita semua digiurkan oleh berbagai jenis makanan yang menggoda lidah. Namun nyatanya malah tidak memberikan dampak yang baik bagi tubuh kita. Pola hidup yang serba instan, Kebiasaan makan makanan cepat saji, juga kurangnya pemahaman tentang makanan sehat menjadi tantangan yang harus dihadapi oleh para remaja masa kini.
Menjadi sangat penting bagi para remaja untuk mengerti bahwa konsumsi makanan bergizi bukan hanya tentang idealnya penampilan fisik dan berat badan. Makanan bergizi berkontribusi penting pada peningkatan kinerja otak, stamina dan energi harian, konsentrasi ketika belajar di sekolah, dan juga pemenuhan seluruh aspek kesehatan dalam tubuh. Saat remaja memiliki pemahaman gizi yang baik, secara otomatis akan cerdas dan selalu berhati-hati dalam memilih makanan yang akan dikonsumsi, selain itu pemahaman tentang gizi juga dapat mendukung optimalnya perkembangan dan pertumbuhan remaja.
Berbicara tentang gaya hidup sehat dan makanan bergizi. Aku sebagai bagian dari remaja sangat tertarik untuk berbagi cerita mengenai gizi di sekitar ku, terutama di lingkungan sekolah tempat aku berkembang dan belajar. Halo semuanya, Aku Herdiansyah Hafiz, siswa akhir di MA Negeri 16 Jakarta. Sekolahku adalah sekolah adiwiyata yang mana mengedepankan prinsip dan wawasan lingkungan demi keberlanjutan.
Lebih luas dari berwawasan lingkungan, sekolahku juga memiliki kontribusi besar dalam membentuk gaya hidup sehat dan pola makan bergizi bagi warga sekolah terutama para siswa-siswi. Sekolah selalu gencar dalam mempromosikan dan membiasakan gaya hidup sehat yang tidak hanya mencakup kepedulian lingkungan, namun juga melibatkan aspek penting lain yakni pola makan yang sehat dan bergizi. Aku merasa sangat beruntung karena sebagai siswa di sekolah ku, aku memiliki akses yang lebih besar terhadap pengetahuan tentang makanan sehat, pentingnya gizi, dan cara untuk memilih makanan yang baik bagi kesehatan tubuh.
Kami sebagai siswa-siswi selalu ditanamkan pemahaman bahwa pola makan yang sehat bukan hanya sekedar memilih makanan yang tepat, akan tetapi bagaimana memahami pentingnya keseimbangan nutrisi. Hal ini juga di dukung dengan adanya fasilitas dan lingkungan yang sangat memadai. Sekolahku mempunyai kolam ternak ikan lele, green house sayur segar, dan Kantin Sehat.
Kolam ternak ikan lele merupakan program unggulan yang ada di sekolah ku. Ternak ikan lele ini dikelola langsung oleh pihak sekolah dan melibatkan kami para siswa, terutama pada praktek mata pelajaran PKWU (Prakarya dan Kewirausahaan). Program ini menjadi basis pembelajaran praktis mengenai pentingnya protein hewani dalam pola makan sehat. Dengan praktik dan terjun secara langsung, aku dapat belajar tentang siklus hidup ikan lele dan nilai gizi dari ikan lele. Pecel lele dan lele katsu menjadi menu andalan di kantin sehat sekolah ku. Selain rasa nya yang sangat lezat, hidangan kantin sehat ini juga menjadi sumber protein berkualitas bagi diriku dan teman-temanku. Kami juga menjadi tidak khawatir akan hidangan ikan lele yang kami konsumsi karena ikan lele yang dipakai merupakan hasil ternak dari kolam lele yang ada di sekolahku.
Sekolahku bisa dikatakan memiliki wilayah yang sangat luas, sebagian besar tanah di sekolahku ditanamai berbagai macam tanaman yang rindang. Mulai dari tanaman hias hingga tanaman konsumsi. Disekolahku terdapat fasilitas green house sayur segar yang fokus menanam bayam dan kangkung, fasilitas ini dapat menjadi ruang belajar langsung bagi aku dan siswa lain tentang bagaimana menanam dan memelihara sayur segar dan mengetahui manfaat kandungan gizi yang terkandung di dalam nya. Melalui proses menanam, merawat, hingga memanen sayuran, aku dapat memahami pentingnya konsumsi makanan sehat dan bergizi yang terkandung dalam sayuran segar yang kita tanam sendiri.
Sayur segar berupa bayam dan kangkung dari green house diolah langsung oleh petugas kantin sehat disekolah ku. Selain olahan lele tadi, cah kangkung dan sup bayam juga menjadi kudapan favorit sebagai pelengkap makanan para siswa ketika jam istirahat. Setiap harinya para siswa sangat antusias berbaris mengantri untuk bisa merasakan makanan sedap dan sehat ini. Yang tak kalah penting adalah semua penjaga kantin sehat di sekolahku sudah terlatih dan tersertifikasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kota Jakarta Barat dalam hal mengelola bahan mentah menjadi produk konsumsi.
Upaya sekolah dalam pembentukan pola hidup sehat dan makan bergizi pada siswa-siswi, tidak hanya dilakukan melalui dukungan fasilitas saja, akan tetapi juga dengan diadakanya agenda rutin yakni Jumat Sehat. Kegiatan Jumat sehat diadakan rutin dua kali dalam satu bulan. Kegiatan ini merupakan upaya sekolah dalam melakukan edukasi mengenai pemenuhan gizi seimbang pada siswa. Pada kegiatan ini kami para siswa diharuskan untuk membawa makanan dengan komposisi yang sesuai dengan prinsip gizi seimbang, dan dibawa masing-masing dari rumah untuk dimakan bersama disekolah. Biasanya sebelum makan bersama dimulai, akan ada edukasi dari bapak/ibu puskesmas sekitar mengenai gizi. Dengan adanya kegiatan ini aku dan teman-teman lain dapat mengetahui komposisi makanan yang bisa memenuhi gizi seimbang.
Dapat kita lihat bahwa sekolahku, yakni MA Negeri 16 Jakarta memiliki peran, kontribusi, dan dukungan yang sangat besar dalam membentuk para siswa-siswinya untuk menjadi remaja sehat yang peduli akan gizi. Melalui berbagai pendekatan yang keren, sekolahku sebagai sekolah adiwiyata tidak hanya menciptakan siswa-siswi yang peduli akan lingkungan, tetapi juga siswa-siswk yang memahami betul bahwa kesehatan diri dimulai dari apa yang mereka konsumsi setiap hari. Dengan begitu, akan terbentuk generasi muda yang cerdas, cemerlang, sehat, dan kuat.