Kolagen : Kulit Sehat Tetapi Ginjal Sakit. Benarkah?

kolagen

Health Heroes – Memiliki kulit yang cantik dan sehat menjadi idaman banyak orang terutama kaum perempuan. Apalagi setelah melihat idol Kpop maupun artis Jepang yang sebagian besar memiliki kulit putih bersih. Berbagai cara dilakukan untuk memiliki kulit putih bersih mulai dari mengikuti pola makan para artis Korea, mengikuti diet yang dijalani artis Korea, membeli produk skin care, menjalankan perawatan di klinik kecantikan dan lain sebagainya. Apalagi tak jarang artis Korea membocorkan diet dan pola makan yang diterapkan pada para penggemar. Informasi tersebut pun bisa diakses lewat media sosial. Hal ini membuat beberapa orang mencoba untuk mengikuti pola makan dan diet yang dijalani oleh para artis itu. Harapannya mereka bisa memiliki kulit yang putih dan sehat setelah mengikuti pola makan dan diet yang dijalani oleh para artis tersebut. Tapi apakah dengan ikut pola makan dan diet para artis, manfaatnya bisa didapatkan secara instan?

Kalau harus menjalani operasi atau beli skin care branded, rasanya terlalu mahal untuk orang-orang yang pas-pasan. Salah satu cara yang kerap dilakukan untuk memiliki kulit yang putih dan bersih adalah dengan konsumsi minuman berkolagen. Belakangan ini ramai tren minuman atau serbuk kolagen yang dipopulerkan oleh sejumlah public figure. Minuman kolagen dipercaya mampu menjaga kesehatan kulit. Tetapi, apakah minuman kolagen benar-benar aman untuk dikonsumsi dan tidak menimbulkan efek samping? Simak penjelasan dan ulasannya berikut ini!

Sebagai informasi, kolagen merupakan senyawa protein tak larut air yang berperan penting untuk proses pembentukan jaringan dari dalam tubuh. Hal ini termasuk jaringan kulit. Sehingga tak heran kalau banyak pihak merilis produk kolagen untuk dijadikan sebagai suplemen guna memaksimalkan penampilan kulit. Sebenarnya tubuh secara alami memproduksi kolagen dari asam amino lewat makanan kaya protein atau kolagen seperti daging hingga kaldu tulang. Namun adanya proses penuaan, kerusakan karena sinar matahari, merokok, dan konsumsi alkohol membuat produksi kolagen dalam tubuh menurun.

Di era modern sekarang ini protein kolagen umumnya diolah menjadi bubuk atau dicampurkan ke dalam minuman. Minuman kolagen diklaim mampu meningkatkan elastisitas kulit, mengurangi tanda penuaan, hingga mengencangkan kulit. Meskipun memiliki banyak manfaat, tidak disarankan untuk minum minuman kolagen terlalu banyak. Seseorang tetap harus membatasi porsi minuman kolagen agar tidak berlebihan. Kemudahan untuk mengakses minuman kolagen lewat toko offline maupun e-commerce membuat masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan minuman ini. Apalagi tak sedikit artis maupun public figure yang mengendorse brand minuman kolagen. Masyarakat terutama generasi muda diajak untuk lebih selektif dalam memilih minuman kolagen yang aman bagi Kesehatan tubuh.

Minuman kolagen tidak dianjurkan bagi mereka yang punya resiko batu ginjal. Tak hanya itu, mereka yang pernah menjalani operasi pada organ pencernaan juga tidak disarankan rutin minum minuman kolagen. Bukan tanpa alasan. Minuman kolagen pada umumnya mengandung asam amino hydroxyproline. Kandungan ini akan diubah menjadi kalsium oksalat di dalam tubuh. Kalsium oksalat inilah yang paling sering menyebabkan seseorang terkena batu ginjal.

Oksalat merupakan jenis senyawa pada makanan nabati. Ketika seseorang mengkonsumsi makanan dengan kandungan oksalat, kandungan tersebut akan mengikat kalsium di saluran pencernaan dan dikeluarkan lewat urin ataupun tinja. Namun sejumlah besar oksalat yang melewati ginjal bisa menyebabkan pembentukan batu ginjal. Sehingga tidak disarankan bagi kamu yang punya resiko terkena batu ginjal minum minuman kolagen secara rutin. Selain meningkatkan resiko terkena batu ginjal, minuman kolagen juga meningkatkan resiko terkena masalah berat badan berlebih dan diabetes. Hal ini karena minuman kolagen biasanya mengandung bahan tambahan seperti pemanis, pewarna dan pengawet. Bahan tambahan inilah yang membuat seseorang beresiko terkena sejumlah masalah kesehatan. Sehingga minuman kolagen juga perlu dihindari oleh mereka yang beresiko terkena diabetes. Mereka yang punya masalah kesehatan disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter maupun ahli gizi sebelum minum minuman kolagen.

 Apalagi kalau dalam sehari, kamu tidak hanya minum minuman kolagen saja. Ada minuman lain yang tinggi gula yang juga dikonsumsi hari itu. Hal ini mampu meningkatkan resiko seseorang terkena diabetes. Terlalu banyak konsumsi gula akan membuat seseorang mengalami peningkatan berat badan. Seperti yang diketahui, minuman dengan kadar gula tinggi berpotensi menyebabkan kegemukan. Sehingga buat kamu yang sedang menjalani diet untuk menurutnkan berat badan, tidak disarankan untuk mengkonsumsi minuman kolagen karena justru akan meningkatkan berat badan.

Dari pada minum minuman kolagen untuk menjaga kesehatan kulit, ada berbagai macam cara lain yang bisa dilakukan tanpa membahayakan kesehatan tubuh. Kamu bisa makan makanan sumber kolagen seperti putih telur, kaldu tulang, dan ikan untuk mendapatkan kolagen. Selain itu, tetapkan gaya hidup yang sehat untuk memaksimalkan kerja kolagen. Banyak orang yang mengabaikan hal ini. Mereka merasa konsumsi makanan sumber kolagen sudah cukup. Padahal hal tersebut perlu diimbangi dengan gaya hidup sehat. Gaya hidup sehat yang dimaksud seperti minum air mineral yang cukup dan istirahat cukup. Sedangkan untuk perlindungan kulit dari luar, kamu bisa membersihkan wajah setiap hari terutama setelah menggunakan make up yang cukup tebal. Tidak hanya dengan mencuci wajah saja, disarankan menggunakan pembersih untuk mengangkat kotoran yang ada di wajah. Lakukan eksfoliasi wajah sebanyak 3-4 kali seminggu untuk memastikan tidak ada kotoran yang tertinggal di wajah.  Selain itu, kamu juga disarankan untuk menggunakan skincare yang cocok dengan kulit wajah. Skincare yang dimaksud seperti pelembab, serum, dan lain sebagainya. Hal ini untuk meminimalisasi kerusakan kulit dari luar. Jangan lupa untuk menggunakan tabir surya alias sun screen apabila kamu akan berkegiatan di luar.

Mengonsumsi minuman atau suplemen kolagen memang diperbolehkan selama tidak berlebihan dan sesuai dengan takaran. Karena itu, sebelum mengonsumsi suplemen kolagen, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu guna mencegah timbulnya efek samping. Generasi muda zaman sekarang, yuk cek Kembali makanan dan minuman yang dikonsumsi. Siap songsong generasi emas dengan cerdas memilih makanan dan minuman yang baik untuk kesehatan!

Referensi

Karsdal, M. A., Nielsen, S. H., Leeming, D. J., Langholm, L. L., Nielsen, M. J., Manon-Jensen, T., … & Schuppan, D. (2017). ‘The good and the bad collagens of fibrosis–their role in signaling and organ function.’ Advanced drug delivery reviews, 121, 43-56.

Mengenal Asam Oksalat dan Dampaknya terhadap Kesehatan (no date). Alo Dokter. https://www.alodokter.com/mengenal-asam-oksalat-dan-dampaknya-terhadap-kesehatan

Facebook
X
Threads
LinkedIn

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Event Kami

IYD Challage 2024

Artikel Populer

Artikel Terkait

Translate »