Salad Buah Viral, Kok Bisa Tidak Sehat ?

salad buah

Salad Buah Viral, Kok Bisa Tidak Sehat ?

Baru-baru ini muncul kembali trend makanan yang cukup menarik, hal ini karena banyak dari konten kreator asal Malaysia yang mengkreasikan resep salad buah viral dan mengunggahnya di akun media sosial mereka, hidangan segar yang satu ini cukup menarik perhatian banyak orang karena mulai dari tampilan, warna, dan rasa sangat menggugah selera ketika orang melihatnya.

Sobat gizi pasti sudah tidak asing lagi dengan salad buah viral atau yang biasa disebut dengan Buah Siram Coklat, jika pada umunya salad buah identik dengan topping mayonaise dan susu kental manis, salad buah viral satu ini mulai berinovasi dengan mengganti toppingnya menggunakan saus coklat. Kebanyakan dari anak remaja pasti akan menyukai hidangan segar yang satu ini, karena hidangan satu ini merupakan sebuah perpaduan yang sangat pas, dimana segar nya potongan buah dipadukan dengan manis dan legit nya siraman coklat, tidak hanya siraman coklat saja, namun ada beberapa topping yang bisa ditambahakan sesuai dengan selera masing-masing pembeli. Namun apakah salad buah viral termasuk makanan yang tidak sehat? Kok bisa salad buah viral yang berisi buah-buahan dinilai tidak sehat? Untuk tahu alasannya, yuk simak penjelasan berikut!

Apa itu Salad Buah Viral ?

Pada dasarnya salad buah viral sama hal nya dengan salad buah pada umumnya, yang terdiri dari berbagai macam potongan buah-buahan segar, satu hal yang menjadi pembeda terletak pada topping yang digunakan, jika pada umumnya topping salad buah yang digunakan terdiri dari mayonaise, susu kental manis, dan yogurt kini topping nya berganti menjadi saus coklat sehingga lebih menggiurkan. Potongan buah-buahan yang terdapat pada salad buah viral tentunya sangat amat baik untuk dikonsumsi dan memiliki impact yang positif terhadap tubuh karena mengandung berbagai macam vitamin, mineral, dan serat.

Selain itu mengonsumsi buah-buahan secara teratur juga sering dikaitkan dengan dampak positif yaitu dapat menurunkan resiko penyakit tidak menular (Smith et al., 2022). Namun, hal yang kerap menjadi permasalahan bukan dari buah yang terdapat pada salad tetapi penggunaan topping yang digunakan dalam salad buah viral tersebut, hal ini karena topping saus coklat yang digunakan dalam salad buah viral merupakan komposisi yang tidak tepat dan dapat dikategorikan sebagai makanan yang tidak sehat, karena mengandung lemak, kalori, dan gula yang cukup tinggi. Untuk membahas lebih jauh tentang hal tersebut, yuk kita simak penjelasan berikut!

Topping Salad Buah yang Ternyata Tidak Sehat ?

Seperti yang telah sobat gizi ketahui sebelumnya, bahwa salad buah viral menggunakan topping saus coklat, dapat diketahui bahwa dalam 100 gram saus coklat mengandung 505 kalori dan 34,2 gram lemak, jika sobat gizi memperhatikan dalam 100 gram coklat yang digunakan sudah mengandung jumlah kalori dan lemak yang cukup tinggi, bahkan jika diestimasikan 100 gram saus coklat telah menyumbang 25% dari AKG (Angka Kecukupan Gizi) yang kita butuhkan, ini masih dalam takaran per 100 gram saus coklat sementara biasanya para penjual mungkin akan menambahkan lebih dari 100 gram saus coklat agar terlihat lebih menggiurkan para calon pembeli.

Selain tingginya jumlah kalori dan lemak yang dihasilkan oleh saus coklat, mungkin akan ada tambahan kalori dan lemak lainnya jika penjual salad buah menambahkan beberapa topping tambahan pada salad buah yang akan dimakan seperti menambahkan taburan cocochip yang juga mengandung lemak dan kalori yang tinggi, semakin banyak topping saus coklat dan topping tambahan lainnya yang dimasukkan ke dalam salad buah hal ini berarti akan semakin meningkat jumlah kalori dan lemak yang ada dalam salad buah tersebut.

Selain tinggi kalori dan lemak, salad buah viral juga sangat tinggi akan gula, World Health Organization (WHO) sendiri menyarankan agar konsumsi gula sebaiknya tidak lebih dari 10% dari total konsumsi energi. Pada orang dewasa, persentase tersebut setara dengan 50 gram gula atau sebanyak 4 sendok makan. Namun jika dilihat per 100 gram saus coklat sudah mengandung gula sebanyak 51,4 gram hal ini telah melebih anjuran dari WHO, maka dari itu, hal ini juga yang menjadi alasan mengapa saus coklat tidak tepat digunakan sebagai topping pada salad buah karena kandungan yang ada didalam saus coklat cukup tinggi akan kalori, lemak, dan gula yang tidak baik bagi tubuh dan tentunya akan berdampak terhadap kesehatan. Hal ini karena peningkatan kalori, lemak, dan gula didalam tubuh akan berdampak pada peningkatan berat badan, berat badan yang cenderung tidak stabil bahkan berujung obesitas tentunya dapat mengundang berbagai macam penyakit degeneratif seperti diabetes melitus, hipertensi, bahkan kanker.

Namun, sobat gizi perlu mengingat bahwa penggunaan saus coklat dalam salad buah dan makanan lainnya tidak dilarang sepenuhnya. Akan tetapi, jumlah saus coklat yang digunakan perlu ditentukan dengan mempertimbangkan kebutuhan gizi dan kalori per harinya.

Lalu Apakah Salad Buah Tidak Baik Untuk Dikonsumsi ?

Sobat gizi bukan berarti salad buah akan selalu membawa dampak negatif bagi tubuh kita. Pada dasarnya mengonsumsi buah merupakan sebuah kebiasan baik yang harus terus kita lakukan, mengingat buah kaya akan vitamin, mineral, dan serat yang sangat baik bagi tubuh. Namun perlu diingat dalam mengonsumsi buah, sobat gizi harus bijak dalam memilih bagaimana cara untuk dapat mengonsumsinya. Kelezatan salad buah masih dapat dinikmati dengan cara lain, salah satu nya adalah dengan mengkreasikan nya menggunakan topping yang lebih sehat bagi tubuh. Berikut ini merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan dalam penyajian salad buah yang lebih sehat :

1. Menggunakan Yogurt

Alternatif pertama adalah dengan mengganti topping salad buah dengan yogurt hal ini lebih baik karena yogurt lebih rendah akan kalori. Tidak hanya lebih rendah kalori dan lemak, yogurt juga bisa memberikan tekstur creamy dan rasa masam yang enak jika dipadukan dengan potongan buah segar. Pemilihan yogurt juga lebih disarankan yogurt plain (Tidak mengandung banyak gula tambahan) jika dibandingkan dengan yogurt yang memiliki rasa, hal ini karena kandungan kalori yang terkandung dalam yogurt plain lebih rendah sehingga sangat baik bagi tubuh. Namun hal ini kembali menyesuiakan dengan kebutuhan kalori masing-masing tiap orang.

2. Gunakan pemanis alami

Salah satu pemanis alami yang dapat digunakan sebagai tambahan topping dari salad adalah madu, selain dapat digunakan sebagai pemanis alami madu juga memiliki kandungan yang bermanfaat bagi tubuh, seperti vitamin, mineral, dan asam amino (Gündoğdu et al., 2019). Akan tetapi, jumlah konsumsi madu juga perlu diperhatikan karena kalorinya yang tinggi. Selain mengurangi takaran dari madu, penggunaan pemanis dalam salad buah juga dapat dikurangi dengan menggunakan buah-buahan yang manis secara alami.

REFERENSI

  1. https://akg.fkm.ui.ac.id/salad-buah-kok-bisa-tidak-sehat/
  2. https://www.guesehat.com/mana-yang-lebih-sehat-plain-yoghurt-atau-flavored-yoghurt
  3. Gündoğdu, E. et al., (2019). An Overview of Honey: Its Composition, Nutritional and Functional Properties. Journal of Food Science and Engineering 9. 10-1. Available at: 10.17265/2159-5828/2019.01.003
  4. Smith, L., López Sánchez, G.F., Veronese, N. et al. (2022). Fruit and Vegetable Intake and Non-Communicable Diseases among Adults Aged ≥50 Years in Low- and Middle-Income Countries. J Nutr Health Aging. 26. Available at: https://doi.org/10.1007/s12603-022-1855-z
  5. WHO Team. (2015). Guideline: sugars intake for adults and children. World Health Organization.Availableat: https://www.who.int/publications/i/item/9789241549028
Facebook
X
Threads
LinkedIn

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Event Kami

Ruang Kata 4

Artikel Populer

Artikel Terkait

Translate »